Kamis, 11 Januari 2018

5 Joki Cewek Cantik Penggila Drag Motor

1. Sabrina Sameh
Nama pembalap wanita yang satu ini memang sudah tak terbantahkan ketenarannya. Memiliki nama lengkap Sabrina Sameh Muhammed Abdel Fateh, pebalap wanita ini juga dikenal dengan panggilan Sabrina Ocktane. Awal karier Sabrina dimulai sejak masih menduduki bangku SMP (Sekolah Menengah Pertama).
Semasa menjalani kariernya sebagai pembalap, perempuan kelahiran Jakarta, 26 Agustus 1994 silam ini juga sesekali mencicipi pekerjaan sebagai model. Berjalan selama 1-2 tahun. Sabrina kembali ke dunianya sebagai pembalap. Namun sebelum menjadi joki drag bike, Sabrina terlebih dulu menjadi pebalap road race.
Menjalani karier profesionalnya sebagai pembalap, Sabrina jalan bareng bersama tim papan atas Anker Sport untuk ajang drag bike di tahun 2012.
Memiliki paras cantik, Sabrina Sameh juga masuk ke dunia hiburan dalam beberapa acara televisi. Sabrina pernah main sinetron Naga Bangor Tea berperan sebagai Mila. Selain itu juga membintangi sinetron Anak Jalanan sebagai seorang pembalap motorcross.

2. Indri Barbie
Nama pembalap yang satu ini juga tak kalah tenar. Cewek kelahiran Bandung, 25 Agustus 1994 silam ini memiliki nama asli Indri Nurlia Sari. Naluri balapnya dimulai ketika Indri Barbie masih menduduki bangku SMU di tahun 2011.
Selama tampil menjadi joki, berbagai prestasi telah mampu diukir olehnya. Tim papan atas memburunya untuk menjadikan joki andalan. Akan tetapi sejatinya Indri Barbie tak hanya menjadi joki drag bike. Karena sesekali dirinya juga muncul di berbagai kompetisi road race.
Sama dengan Sabrina Sameh, Indri Barbie juga sempat menjadi bintang sinetron Anak Jalanan. Tapi kini Indri Barbie tak lagi aktif menjalani profesinya di sirkuit. Kabarnya, Indri Barbie yang menderita penyakit ginjal mengharuskan dirinya menjalani perawatan rutin cuci darah.

3. Wiwi Mungil
Wiwi Mungil mulai dikenal publik sejak dirinya tampil di grand final Pertamina Enduro KYT Trendy Drag Bike 2014 lalu di Delta Mas, Cikarang. Dalam gelaran balap besutan Trendypromo Mandira (TPM) besutan Helmy Sungkar itu, sosok joki cantik Wiwi Mungil begitu menyita perhatian banyak orang.
Memiliki nama asli Wiwi Pratiwi, joki cewek ini berasal dari Cikarang, Bekasi. Mengawali kariernya di ajang balap resmi sejak September 2013 silam. Hingga kini Wiwi Mungil masih malang melintang menjadi joki drag bike di berbagai event, tak hanya di seputaran Cikarang tapi juga di luar Pulau Jawa pun dia jamah.

4. Hollylah Ardilah
Meski saat ini namanya sudah mulai meredup, tapi joki cewek asal Pulowonokromo, Surabaya, Jawa Timur ini pernah menghiasai berbagai pemberitaan media nasional. Lahir pada tanggal 24 November 1996, joki yang dikenal dengan nama Lylla itu mengawali hobinya di tahun 2007.
Sejak 2007 hingga 2008, Lylla lebih sering melakoni balap di trek liar. Karier profesionalnya dimulai ketika dirinya masuk skuat tim Kolor Ijo pada tahun 2012. Tak hanya di ajang drag bike, road race juga pernah dicicipi oleh Lylla dalam menyalurkan hobi balapnya.

5. Tia Bocil
Namanya memang tak begitu sering didengar. Meski begitu, profesinya sebagai joki drag bike cukup disegani dikalangannya. Nama aslinya adalah Tia Eriyanti yang mengaku mulai suka dengan dunia balap sejak usia 17 tahun. Tinggal di Jati Asih, Bekasi, namun sejatinya Tia Bocil lahir di Jakarta, 11 Mei 1995.

 

3 Starter/Joki Drag Bike Terbaik



1. Alfan Cebonk (Malang, Jawa Timur)

Di dunia drag bike Indonesia, Alfan Cebonk jadi salah satu nama joki yang sudah tenar hingga seantero negeri. Prestasinya yang bisa naik ke podium hampir di setiap event yang diikutinya membuat nama joki asal Surabaya, Jawa Timur ini semakin dikenal.

“Turun balap sudah sejak dua tahun lalu,” singkat joki yang nggak banyak ngomong ini.

Dan sudah menjadi rahasia umum jika para joki drag bike memang banyak yang datang dari arena balap liar. Hampir semuanya yang kini terjun ke balap resmi mengaku sebelumnya jadi joki liaran.

Namun, karena efek samping yang ditimbulkan dari balap liar bisa sangat fatal hingga bisa jadi berujung kematian, maka perlahan kini para joki liar mulai masuk ke event-event resmi yang lebih safety.

“Dulu juga sempat ikutan balap liar hampir enam bulan,” kata Cebonk yang masih di bangku SMA kelas 3.

Kini joki dengan nama asli Alfan Dimas Dwi Nanda itu turun balap di event drag bike dengan bendera MBKW2 yang bermarkas di Kota Yogyakarta.

Dengan postur tubuh kecil, membuat joki kelahiran 8 Mei 1996 silam ini sangat mahir menjinakkan kuda besi drag bike. Sama seperti joki lainnya, jika tak ada kegiatan balap Alfan Cebonk sering kali menghabiskan waktunya jadi mekanik di bengkel Conk Speed.

Alfan Cebonk Termasuk joki nomer 1 se-jawa timur, dia juga pernah menjuarai juara bertahan di beberapa event drag bike nasional, namun catatan terbaik Alfan Cebonk Dengan menjinakan sepeda Di Kelas FFA raih waktu tercepat 6,921detik dan di Kelas 2T 155cc TU catat waktu 6,989detik , sangat amazing bagi para joki menyaksikan cepatnya start joki alfan cebonkalfan


2. Tony Cupank #36

Bergabung Di team K-Ijo Pada pertengahan tahun 2010. Pada awalnya tony cupank ialah Pembalap jalanan di daerah malang. Kemudian di didik dan dilatih langsung oleh pemilik team Kolor ijo. Sempat menjadi pembalap fenomenal pada awal kemunculan nya. Dan berhasil menempati posisi Runner up pada Seri kejurnas Dragbike TPM 2011. Serta Berhasil menjadi Juara Seri Surya12 Dragbike 2011. Dan Yang Paling membanggakan Adalah menjadi Juara seri TDR Dragbike kemudian mewakili Negara Indonesia Berlaga di Sirkuit thepnakorn Thailand.

Rekor waktu tercepat tony cupank yaitu 08.430 detik (Jupiter 136cc) dan di kelas super dengan 6,870 detik dan mendapat juara 4 di sirkuit thailand.
Tony-Cupank-Digoyang-Eko-Kodok


3. Hendra Kecil (Magelang, Jawa Tengah)

Lintasan drag bike dadakan sepanjang 201 meter di seputaran Parkir Timur Senayan Minggu (17/11) lalu menjadi saksi bisu kepiawaian joki drag muda asal Magelang, Hendra Kecil menjadi yang terbaik. Atas prestasi dalam penampilanya di Kelas Matic TU s/d 200cc ini, Hendra Kecil bawa pulang Daihatsu Ayla.

Sore kemarin final ajang balap bertajuk Pertamina Enduro Comet K Factory KYT Drag Bike Day Battle Championship 2013 memang diguyur hujan deras sesaat setelah Hendra Kecil berhasil capai garis finish dengan tunggangannya dengan catatan waktu 7,818 detik.

Namun, atas pertimbangan yang matang dengan mempertimbangkan beberapa kondisi, juri penyelenggara memutuskan untuk menunda kelas paling bergengsi tersebut hingga lintasan lebih kering. Perlombaan dilanjutkan dengan kelas lainnya.

Menjelang sore hari, dengan lintasan yang sedikit bersahabat, penyelenggara memutuskan untuk melanjutkan Kelas Matic TU s/d 200cc. Seperti diketahui, Saiful Cibef merupakan pimpinan klasemen kala itu. Memasuki lintasan, Cibef seakan tak dapat menggeber maksimal tunggangannya.

Alhasil, setelah 30 peserta bergantian jajaki aspal, Cibef berakhir pada posisi 11 dan mengukuhkan pembalap Kawahara Top Jaya Pells Racing atas nama Hendra Kecil menjadi yang juara umum.

“Drag kali ini cukup seru. Awalnya saya sempat tertinggal poinnya dengan Cibef sampai 16 poin. Akhirnya saya coba main lepas aja dan tidak terlalu berharap banyak. Untungnya saya menang,” ungkap Hendra Kecil selepas pembagian hadiah.

dragbike-nov26-27-04